JUMLAH WISATAWAN CEKOSLOVAKIA KE INDONESIA SANGAT KECIL

   Jakarta, 12/9/1988 (ANTARA) - Hanya sekitar 100 dari sembilan juta orang Cekoslovakia yang melakukan perjalanan wisata ke luar negeri tahun lalu, berkunjung ke Indonesia, menurut Alexander Franko, Sekretaris Kebudayaan dan Penerangan, Kedubes Cekoslovakia di Jakarta Senin.
        Kunjungan rombongan kesenian Indonesia ke negara Eropa itu bulan ini merupakan kesempatan untuk menarik lebih banyak wisatawan Cekoslovakia agar melihat Indonesia.

        Rombongan yang beranggotakan 40 orang tersebut akan dipimpin oleh Ny. Komala Motik Abdul Gafur, ketua Yayasan Remaja Indonesia Cinta Tanah Air.
        Mereka akan mengadakan pertunjukan tari dan musik tradisional di Praha dan Bratislava selama kunjungan dua minggu (19 September-1 Oktober) di negara sosialis itu.
        Delegasi itu juga akan mengadakan pertemuan dengan remaja dan anggota organisasi wanita di Cekoslovakia.
        Sudah sekitar 30 tahun Indonesia tidak mengirim misi kesenian ke Cekoslovakia. Pada tahun 1955 dan 1957, dua rombongan dari Bali dan Jawa mengadakan pertunjukan kesenian di negara itu.
        Indonesia dan Cekoslovakia menandatangi perjanjian kerjasama di bidang ilmu pengetahuan, pendidikan dan kebudayaan pada tahun 1958.
        Cekoslovakia akan mengirim misi kesenian ke Jakarta tahun depan, ujar Franko.
        Cekoslovakia, yang terkenal akan kristalnya, merupakan tujuan wisata yang cukup terkenal. Jumlah wisatawan asing yang berkunjung ke negara itu lebih besar dari jumlah penduduk asli.
        Sekitar 16 juta pelancong tahun lalu mendatangi Cekoslovakia yang hanya berpenduduk sekitar 15 juta.
        Melihat kegemaran rakyat negara itu untuk bepergian ke luar negeri dan masih sedikitnya dari mereka yang ke Indonesia, maka suatu kesempatan bagi misi kesenian Indonesia asuhan Ny. Komala untuk menarik rakyat Cekoslovakia agar datang ke Indonesia.
        (T/E14/H03/88-09-12/mb.)